PENGALAMAN MENGGUNAKAN OVEN LISTRIK

Setelah lama tak menulis, akhirnya saya punya kesempatan menuliskan sesuatu di blog ini. Ini adalah sedikit cerita saya waktu mencoba oven listrik baru.

Ada satu hal penting yang perlu diketahui oleh mereka yang hobi baking. Apapun jenis ovennya, apakah itu oven tangkring, oven gas atau oven listrik, masing-masing harus dikenali dengan seksama agar hasilnya maksimal.

Oven Listrik


Sebenarnya sudah sejak lama saya kepengen beli oven listrik ( otrik ), tapi banyak hal yang membuat keinginan ini selalu tertunda. Salah satu sebabnya adalah daya listrik di rumah yang rendah dan konsumsi listrik yang lumayan besar dari penggunaan otrik itu sendiri.

Dulu daya listrik di rumah saya hanya 450 watt ( rendah banget ya, he ... ). Waktu itu, klo lihat otrik biasanya langsung mundur teratur karena otrik yang dayanya paling kecil pun akan riskan bila digunakan di rumah saya. Bisa-bisa saat lagi nge-bake listrik di rumah malah anjok. Karena hal tersebut akhirnya saya memilih oven tangkring ( otang ) atau oven kompor yang tidak mempengaruhi daya listrik di rumah dan konsumsi energinya lebih irit.
Namun pada akhirnya kami menambah daya listrik di rumah menjadi 900 watt. Masih tergolong kecil sih ini, tapi lebih longgar untuk menambah peralatan listrik. Tapi itupun tidak serta merta membuat saya langsung membeli otrik. Saya yang sudah terbiasa menggunakan oven tangkring belum terpikir untuk beralih ke oven listrik.

Nah, menjelang lebaran lalu keinginan untuk membeli otrik kembali muncul. Biasanya kalau mau lebaran frekuensi baking memang meningkat karena suka bikin kue kering untuk lebaran. Saya pikir kalau memakai oven listrik pasti akan lebih praktis karena tidak perlu bolak-balik mengawasi api kompor dan mengatur suhu.

Di toko elektronik tempat oven ini dibeli ada beberapa jenis oven. Ada oven yang dayanya cukup rendah 600 watt ( api atas 300 watt dan api bawah 300 watt ) tapi volumenya kecil. Sepertinya loyang kue kering yang biasanya saya pakai tak akan bisa masuk. Sedangkan oven yang ruangannya lebih luas, dayanya kita lebih besar yaitu 1000 watt ( api atas 500 watt dan api bawah 500 watt ). Nah, yang kedua ini volumenya sesuai untuk loyang-loyang saya tapi agak riskan untuk daya listrik di rumah.

Setelah memilih dan menimbang-nimbang akhirnya saya memilih oven yang dayanya 1000 watt. Pilihan yang cukup berani mengingat daya listrik di rumah 900 watt saja. Saya mikirnya bahwa 1000 watt itu kan bila api bawah dan atas dinyalakan bersama-sama. Kalau hanya api bawah saja tentunya dayanya hanya sekitar separuh atau 500 watt saja. Dan ini relatif aman untuk tegangan di rumah saya.

Oven listrik ini dilengkapi tombol untuk berbagai fungsi. Tombol temperatur untuk mengatur suhu, tombol selector untuk mengatur api atas, api bawah, tombol api+ tombol memutar ( mis. untuk memanggang ayam ) dan tombol timer untuk mengatur waktu memanggang. Dan lampu indikator yang menyala ketika waktu memanggang sudah mulai berjalan.


Berbeda dengan oven tangkring yang ruang dalamnya berbentuk kotak, oven listrik ini berbentuk persegi. Kira-kira ukurannya adalah 30cm x 24cm. Jadi loyang-loyang kotak saya yang 24cm x 24cm cukup leluasa masuk di oven ini. Tapi karena rak kawatnya cuma satu, maka hanya satu tempat untuk loyang saya, karena tanpa rak ini loyangnya tidak bisa diletakkan di dalam oven.

Panas oven listrik ini berasal dari plat besi yang ada di bagian atas dan bagian dasar oven. Masing-masing plat pemanas dapat dinyalakan bersama-sama atau sendiri-sendiri sebagai api atas atau api bawah. Bila 2 plat dinyalakan bersama-sama pemakaian daya listriknya akan lebih besar, menurut teorinya maksimalnya ya 1000 watt itu.

Resep pertama yang saya coba dengan oven baru ini adalah Cake Pisang. Hasilnya lumayan untuk percobaan pertama kali. Walaupun permukaannya hampir gosong akibat pemakaian api atas yang terlalu lama, tapi cakenya sendiri masih selamat dan bisa dinikmati, he.

Pengalaman Menggunakan Oven Listrik

Waktu dicoba untuk membuat kue kering, saya juga menggunakan api bawah saja. Dan ternyata hasilnya belum maksimal. Bagian bawah sudah sangat coklat, sedangkan bagian atasnya masih belum matang.
Dan yang agak sulit adalah mengatur kapasitas oven yang mana cuma bisa masuk satu loyang, padahal untuk kue kering loyang yang antri dipanggang lumayan banyak.

Pengalaman Menggunakan Oven Listrik

Dan kebetulan untuk percobaan pertama ini, saya juga gagal menangani adonan kue keringnya, jadi bentuknya agak melebar. Untuk kue kering ini, nampaknya saya masih harus tryal and error untuk mendapatkan hasil yang pas.

Update :
Dari beberapa review mengenai oven listrik, fitur oven listrik ini berbeda-beda. Ada yang dilengkapi dengan tombol api atas bawah disertai blower ( kipas ), ada juga yang tombol api atas bawahnya tanpa kipas. Tombol api atas bawah dengan kipas diperuntukkan untuk memanggang kue kering.
Mungkin ini salah satu penjelasannya kenapa kue kering saya di atas hasilnya kurang bagu.
Dan kalau dilihat di pintu oven nya memang di sana tidak ada gambar kue kering sih, he. Beda dengan jenis makanan lain seperti roti, pizza, ikan dan daging yang masing-masing ada gambarnya dan tertera waktu perkiraan memasaknya. Jadi mungkin oven saya ini kurang pas kalau untuk memanggang kue kering.

Kalau untuk cake, menurut saya hasilnya cukup baik dengan api bawah saja. Contohnya resep Bolu Jadul saya ini.

Pengalaman Menggunakan Oven Listrik

Bolu jadul ini saya panggang dengan api bawah 180 derajat api bawah. Setelah 20 menitan bagian pinggir bolu terlihat matang dan saat dites tusuk oke lalu saya matikan api bawah dan saya pindah ke api atas 120 derajat selama kurang lebih 8 menit.

Tiap-tiap jenis kue bisa jadi berbeda waktu panggangnya. Sering mencoba akan membuat kita hafal dengan waktu memanggang dan kenal dengan seluk beluk ovennya. Selamat mencoba !

61 comments:

  1. Sy coba oven listrik yg baru aja sy beli. Eh..cake pisang gagal. Ngg mengembang. Knapa y mb.. #sedih

    ReplyDelete
    Replies
    1. Kalau nggak mengembang bisa jadi pada saat pengocokan adonan Mbak.
      Semoga membantu.

      Delete
  2. Oven listrik saya rusak api bawah nya😥😥😥😥😥😥😥

    ReplyDelete
    Replies
    1. Wah, sayang sekali. Semoga mendapat ganti yang lebih baik.

      Delete
  3. Makasih ya mba infonya....Saya msh bingung sama panas bawah sama panas atas....sy lg mencari oven dgn low Watt....tertulis 275 Watt itu panas keseluruhan atau panas atas 275 Watt n panas bawah 275 Watt....mohon infonya mba....masih sblmnya....

    ReplyDelete
  4. Saya pakai oven listrik paling gk bisa manggang bolu,itu lama ngembang nya,padahal udah di panasin dulu 250° tpi gk mateng" sampe 1 jam,itu kenpa ya

    ReplyDelete
    Replies
    1. Sama pak saya manggang bronis aja sampai 2jam api 200derajat baru mateng gila ga tuh baru beli padahal ovennya kayaknya tegangan listrik saya bermasalah jadi panasnya ga maksimal gitu kayaknya

      Delete
  5. kenapa ya mba setiap saya bikin bolu biasa pakai oven listrik bagian bawahnya gak kering tapi bolunya sudah matang sempurna?
    mungkin mbanya tahu?

    ReplyDelete
    Replies
    1. Mohon maaf belum bisa membantu.Kalau saya beda cerita malah, bagian bawah sudah kecoklatan bagian atasnya kadang masih lembek.

      Delete
  6. pakai stabiliser ga bun...soalnya aku pun sama ingin beli otrik tapi takut sama listriknya 😀

    ReplyDelete
  7. Saya mau tanya. Kalo oven listrik,mana tombol apibawah ya

    ReplyDelete
  8. Makasih mba info pengalamannya. Aku jadi tau solusinya buat ovvenku meskipun cuma daya 450w

    ReplyDelete
  9. Mau nanya mba drmh ada oven langsung dkrim dari saudi merk nya kalau ngk salah merk delonghi itu watt listriknya tinggi bnget mba mknua smpai skrng blum berani mncoba apa lgi drmh listrik cuma 450 takut meledak mba😁

    ReplyDelete
    Replies
    1. Yah, kalau wattnya lebih tinggi dari daya listrik rumah ya nanti listrik rumah bisa mati dong.

      Delete
  10. Berarti sebelum baking oven ga dipanasin dulu ya mba? Karena setau saya kalo pake oven listrik, oven dipanasin dulu sekitar 10 menit dgn api atas dan bawah menyala

    ReplyDelete
    Replies
    1. Tetap dipanasin dulu. Dan saya hanya menyalakan api bawah saja saat pemanasan.

      Delete
  11. Mba mau tanya dong sy pemula pake otrik ini pemanas atas bawahkan pas dicolok semua berfungsi tp apakah cara kerjanya otomatisnya maksudnya spt setrika listrik yg kalo udah panas terus mati kemudian nyala lagi atau gimana?makasuh

    ReplyDelete
    Replies
    1. Waduh kalau cara kerjanya saya kurang tahu juga detailnya. Mungkin bisa ditanyakan ke yang ahli mengenai alat-alat listrik.

      Delete
  12. Replies
    1. Karena saya pakai oven listriknya cuma sesekali saja, jadi tidak begitu merasakan borosnya.

      Delete
  13. Mbak... daya listrik saya 900 watt.. ovennya 500 watt..itu kuat ga mbak daya nya listriknya...
    mksih mbk..

    ReplyDelete
    Replies
    1. Kalau 500 watt itu api bawah saja tentunya kuat. Tetapi tetap saja riskan bila di rumah ada alat2 lain yang menggunakan listrik juga.

      Delete
  14. Mba mau nanya jd kalau mau bikin cookies sebaiknya kita pakai api bawah aja atau pakai atas bawah ya? Makasi sebelumnya 😊🙏🏻

    ReplyDelete
    Replies
    1. Mohon maaf tidak bisa membantu, karena saya juga masih belajar memakai oven listrik untuk kue kering ini.

      Delete
  15. Rencana mau beli otrik yg kapasitas 10lt. Itu loyang ukuran brpa ya yg bisa masuk ?? Saya browsing" kyaknya kn ukurannya mini. Maaf pemula. Mohon penjelasanya

    ReplyDelete
  16. Sy drmh punya otrik yg 1000 watt tp blm pernah sy coba,,klw daya listrik drmh saya 1300 watt kuat ya bun pk api atas dan bawah..kira2 boros gk pemakaian listrik nya klw pakai oven..slnya sy biasa pk oven api biasa..hehe

    ReplyDelete
    Replies
    1. Kalau 1000 watt terdiri dari api atas dan bawah, sepertinya aman untuk daya di rumah.

      Delete
  17. samaa ak jg watt drmh 450w otrikny 1000w yg ada otrikny pensiun ga dpke mbak😭 krna bru pindah rmh eh dpt yg listrikny cuman 450w..apa dayaku..bakingan skrg pke oven biasa

    ReplyDelete
  18. Bun saya baru beli oven listrik.. jd pas mau bikin muffin waktu masukin ke oven tangan saya kesentrum..ada pernah ngalami ? Terpaksa saya cabut colokan dl baru angkat

    ReplyDelete
    Replies
    1. Eh, saya juga pernah merasakan seperti kesetrum tapi sangat ringan. Sampai sekarang saya masih ragu itu bener kesetrum apa enggak. He ..

      Delete
  19. Kak aku mau tanya,
    aku punya Otrik Merek Maspion dayanya 850 watt. sementara dirumah cuma daya 900 watt, kira2 kalau otrikx aku pke meteranx turun2 ga kak ?

    ReplyDelete
    Replies
    1. Coba dicek lagi spesifikasi ovennya kalau 850 watt itu gabungan dari api atas dan bawah berarti aman untuk daya di rumah.

      Delete
  20. Haloo... Saya mau tanya mba
    Saya baru beli otrik 1000watt tp ternyata manual book nya ga ada dr pas beli...
    Nah saya udh pernah bikin bolu ketan item, 2x dan gagal semua...
    Boleh ajarin saya berapa suhu utk bake bolu dan kue kering,, trus api yg digunakan yg mana, lamanya memanggang juga posisi raynya di letakkan dimana...
    Terima kasih sebelumnya

    ReplyDelete
    Replies
    1. Pengalaman saya sebatas apa yang saya tulis di atas Mba. Nanti kalau ada waktu mencoba lagi semoga bisa saya tuliskan.

      Delete
  21. Kak saya salah beli oven..daya liatrikq 1300 kmrin q beli oven signora yg api atas bawah 1200..mau tanya kk kalau buat panggang cake gt ky blackflorest apa bisa pake api bawah..mksh

    ReplyDelete
  22. Aduh aku malah kebalikannya bun. Biasa otrik, pulang kampung cuman ada otang jadi kagok.

    Bikin kuker area belakang samping udah gosong, area tengah dan depan masih belom mateng. Belom lagi bagian bawah udah item, bagian atas masih putih.

    Aku otrik pake merk Kris Ace Hardware 20L, kalo panggang kuker kudu suhu max 150C api atas bawah sekalian (tapi glaze/cheese kudu masuk belakangan pas dough/batter udah 75% mateng)

    ReplyDelete
    Replies
    1. Terimakasih telah berbagi pengalaman. Memang kalau pakai oven kompor penuh liku-like. He ..

      Delete
  23. mbakdi baca d google banyak org menggunakan oven listrik. ( dengan suhu 180° api atas bawah 25 menit).

    itumenggunakan api atas bawah atw satu satu mbak' api atas dulu baru apibawah.

    mohon penjelasan ny. trima ksih

    ReplyDelete
    Replies
    1. Kalau disebutkan api atas bawah berarti berbarengan api atas dan bawah.

      Delete
  24. Kalau saya pake otrik kuenya ga matang matang hadoh sampe stres saya bu ibu

    ReplyDelete
    Replies
    1. Terus dicoba Bun, semoga suatu saat berhasil dengan baik.

      Delete
  25. Saya pengen beli oven kirin daya 300 sampe 600 watt. Apa bisa dipake di kostan yg daya nya 450 watt? Terima kasih

    ReplyDelete
    Replies
    1. Bisa dipastikan dulu daya ovennya sebenarnya berapa.

      Delete
  26. Mba mau nanya, berarti kalau pakai satu pemanas saja misalkan 350 watt dengan daya listrik rumah 450 watt masih bisa gk ya? Kalau pakai dua pemanas kan jadi 700 watt dan tentu sudah tidak bisa

    ReplyDelete
    Replies
    1. Sepertinya mepet sekali antara daya listrik oven dan daya di rumah.

      Delete
  27. Aq baru beli oven listrik hakasima yg besar, langsung di coba bikin bolu dan alhasil gagal total bolunya keras 🤣🤣 yg aq mau tanya mba bikin bolu jadul suhu nya brap trus brpa menit manggang nya , soalnya aq pake suhu 150, slama 40menit 😁

    ReplyDelete
    Replies
    1. Yang saya baca-baca juga, oven punya kaakternya masing-masing. Jadi mungkin sering-sering mencoba saja.

      Delete
  28. mba mau tanya kalau pemula baking sebaiknya beli otang apa otrik ini ?

    ReplyDelete
    Replies
    1. Bisa pilih yang mana saja, yang penting telaten mempelajarinya. Semangat selalu.

      Delete
  29. halo saya punya oven goto 800watt dia udah nyatu jadi gabisa gantian pake api bawah atau atas. sedangkan daya listrik dirumah 900watt. kira kira bisa dipake ga ya?

    ReplyDelete
    Replies
    1. Menurut saya bisa namun riskan kalau banyak alat-alat elektronik di rumah yang menyala. Bisa dicoba saat alat-alat listrik di rumah yang dayanya besar sedang off.

      Delete
  30. Kalo oven listrik 600 ,byar dya listrikya ga anjlok itu gmna yahh mohon donk kasih taun cray

    ReplyDelete
    Replies
    1. Kalau 600 itu terdiri dari 300 api atas dan 300 api bawah, saat memanggang bisa menggunakan salah satu : api bawah atau atas saja.

      Delete
  31. Apakah sudah pernah dicoba pake api atas dan bawah scr bersamaan? Listrik jeglek atau tidak ya? Tks..

    ReplyDelete

Terima kasih telah berkunjung. Maaf komentar akan dimoderasi terlebih dahulu. 🌼🌻🌸