TENTANG BERALIH KE TOP LEVEL DOMAIN

Akhir tahun 2016 kemarin, saat blog ini berusia 5 tahun sebenarnya saya merencanakan untuk beralih menggunakan top level domain ( TLD ). Tapi karena satu dan lain hal, rencana tersebut belum terlaksana. Namun begitu, niat untuk beralih ke TLD tersebut masih menggelitik pikiran saya sampai saat ini.
Top Level Domain

Waktu awal nge-blog, saya tidak tahu apa itu domain blog dan top level domain. Saya masih sibuk mengutak atik template sehingga kurang memperhatikan bahwa ada banyak ilmu tentang blog yang belum saya ketahui.

Karena ketidaktahuan itu, tak pernah terlintas di benak saya untuk bisa memiliki blog dengan domain TLD karena saya pikir syaratnya pasti sulit dan biayanya mahal. Ternyata apa yang saya pikirkan itu tak sepenuhnya benar. Setelah bergabung di komunitas blogger banyak pencerahan yang saya dapat mengenai top level domain. Dan semakin saya mengulik tentang domain TLD ini semakin tertarik pula saya untuk migrasi ke top level domain.

Top level domain sering dikaitkan dengan serius tidaknya seorang blogger dalam mengelola blognya. Cukup beralasan juga karena adanya biaya untuk menyewa domain menunjukkan bahwa pemilik blog bersungguh-sungguh untuk mengelola blognya. Selain itu posisi top level domain yang diutamakan di mesin pencari membuat blog dengan TLD dipandang lebih istimewa. Sehingga banyak kerjasama yang hanya ditawarkan pada blog dengan TLD tapi tidak untuk blog dengan domain gratisan.

Saya sendiri melihat top level domain membuat blog terlihat keren dan profesional. Selain nama blog yang lebih singkat dan mudah diingat, alamat blog yang lebih sesuai tema atau memakai nama kita akan lebih berkesan bagi pembaca.

Tentu memilih dan berpindah ke top level domain bukan tidak ada resikonya. Selain ada biaya untuk sewa domain, ada kemungkinan error dalam perjalanannya. Hal itu cukup membuat saya khawatir, karena walaupun blog ini sederhana, butuh waktu dan tenaga untuk membangun dan memelihara blog ini.

Saya sering bertanya pada diri sendiri, apa tujuan saya ingin berpindah ke top level domain. Apakah untuk sekedar keren atau ada tujuan yang lebih dari itu ? Karena ngeblog bagi saya masih sebatas hobi, untuk menyalurkan kegemaran menulis, untuk bercerita atau medokumentasikan kegemaran saya baking. Serius menulis pastinya iya, dalam arti menulis dengan bahasa yang baik agar mudah dipahami dan bermanfaat bagi banyak orang. Tetapi serius dan fokus sebagaimana blogger profesional mungkin belum bisa, he.

Setelah mempertimbangkan berbagai hal, terpikir oleh saya untuk menyewa domain selama beberapa waktu, misal 2 tahun dulu. Dalam perjalanannya nanti akan banyak pengalaman yang saya dapat dan itu akan menjadi pertimbangan untuk memutuskan apakah sewa domain akan diperpanjang atau tidak.
Sepertinya ini pilihan yang paling baik untuk dicoba. Kapan ya berani untuk memulai ... ?

2 comments:

  1. Saya punya satu blog yang demikian, hadiah dari Pakde, sampai sekarang masih saya rawat. Sedang blog yang lainnya blogspot dan wordpress yang gratis.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Hadiahnya lain daripada yang lain ... Keren.

      Delete

Terima kasih telah berkunjung. Maaf komentar akan dimoderasi terlebih dahulu. 🌼🌻🌸